Berlanjut pada perjalanan wisata liburan saya ke Korea Selatan pada hari pertama, setelah kunjungan dari
Kota Incheon dan Lotte Mall sampailah saya di ibu kota negeri ginseng Seoul dan mengunjungi salah satu Istana di Korea Selatan. yaitu
Deoksugung Palace tempat wisata dengan jam buka kunjungan dari jam 9 pagi sampai jam 9 malam ini, mematok harga tiket masuk adalah:
- Anak-anak (usia 7-18th) 500 Won untuk perorangan dan 400 Won untuk grup (10 orang++)
- Dewasa (usia 19-64th) 1000 Won untuk Perorangan dan 800 Won untuk grup (10 orang++)
- Gratis untuk anak di bawah usia 7 tahun dan orang tua diatas usia 65 tahun.
Deoksugung palace adalah Istana keempat dari lima Istana dinasti Jeosan yang ada di Korea Selatan dan tempat wisata di Seoul ini dikelilingi bangunan modern lainnya, maklum saja karena bangunan istana ini bertempat di pusat kota Seoul dan masih terjaga dengan baik. Bila kalian ingin mengetahui sejarah tentangnya pada bagian belakang tiket masuk terdapat tulisan keterangan berbahasa inggris yang menceritakan tentang Sejarah berdirinya Deoksugung Palace yang kira-kira isinya saya terjemahkan adalah seperti ini (bila ada salah kata/kalimat harap maklum ya):
Sejarah Istana Deoksugung
Istana Deoksugung awalnya dibangun sebagai tempat tinggal untuk Pangeran Wolsan, kakak kandung Raja Seongjeong (memerintah dari tahun 1469-1494). Setelah semua bangunan istana hancur terbakar oleh api selama serangan Invasi Jepang pada tahun 1592, Raja Seonjo (memerintah dari tahun 1567-1608) mendirikan tempat tinggal sementara di sini. Raja Gwanghaegun (memerintah dari tahun 1608-1623), yang berhasil mengalahkan Raja Seonjo, memberi nama Istana Gyeogungung pada tahun 1611. Raja Injo (memerintah dari tahun 1623-1649) mengadakan upacara penobatan di Jeukodang Hall pada tahun 1623. Saat itu pada tahun 1897 Raja Gojong menyatakan atau memploklamirkan kepada seluruh bangsa dan dunia pembentukan "Kekaisaran Besar Han". Istana ini berganti nama menjadi Istana Deoksugung pada tahun 1907, ketika Kaisar Sunjong naik tahta, dan Istana Deoksugung telah dikenal sejak saat itu.
Berikut beberapa gambar yang sempat saya abadikan:
Tiket masuk yang pada bagian belakang berisi keterangan tentang sejarah Deoksugung Palace:
Cek informasi harga tiket dan jam buka di sini:
Ada anak korea yang lucu banget.... ajak selfie dulu dech... xixixi....
Beruntungnya diriku bisa menikmati musim semi (maklum di Tanah Air Indonesia ngak ada.. xixixi....) Hmm... dedaunan yang indah, serta hawa udara yang sejuk plus dingin... brrr...
Menariknya pada saat pergantian shift jam kerja mereka (para pegawai) dengan pakaian trasional khas korea selatan lengkap dengan atribut bendera, pedang, dan sebagainnya, melakukan sedikit upacara atau ritual dan sempat saya rekam dalam video handphone. yuk mari di lihat...
Video upacara pergantian shift pengawal Istana Deoksugung bagian 1
Video upacara pergantian shift pengawal Istana Deoksugung bagian 2
Video upacara pergantian shift pengawal Istana Deoksugung bagian 3
Jangan sampai anda terlewatkan bila berada di Seoul dan tidak mengunjungi Deoksugung Palace, karena tempat wisata ini letaknya ditengah kota dengan diapit banyak bangunan modern dan arsitektur lainnya, tentu anda dapat dengan mudah mengaksesnya, yaitu cukup naik subway line 1 atau 2 atau bisa menggunakan bus tour. Semoga sedikit gambaran yang saya bagian bisa bermanfaat bagi sobat semua yach... Sampai jumpa di cerita perjalanan wisata saya lainnya... Makacih...
Narasumber:
Dian M S