Sobat corner, rasa pada umumnya memang ada empat macam yaitu: manis, asin, asam dan pedas. akan tetapi bila anda memakan suatu masakan ataupun hidangan ringan tentu yang dioleh dengan baik dan pas maka akan menimbulkan sensasi rasa berbeda yang biasa kalian gambarkan dengan sebutan gurih, sedap, nikmat, nyaman dan berbagai sebutan lainnya. nah sobat corner, sebenarnya semua masakan yang dibuat tentunya tergantung dengan selera lidah kalian masing-masing, maksud saya adalah seperti kalian menyukai masakan yang lebih manis, ada pula yang suka asin, ataupun asam. dan bagi saya sendiri atau sebagian sobat lebih cenderung suka masakan dengan rasa pedas.
Rasa pedas sendiri dapat diperoleh dengan bermacam sayur seperti, cabai (cabe), merica, paprika, ataupun sayuran lain wasabi (umumnya digunakan masyarakat jepang) misalnya dan bermacam-macam sayuran lainnya. tetapi saya pada kesempatan kali ini ingin membahas tentang cabai yang bagi kita masyarakat asia terutama indonesia tidak asing dan sudah mengenal dengan baik tentang sayuran yang satu ini.
Cabai atau cabe (lombok) adalah buah sayur kegemaran masyarakat Indonesia. cabai dengan rasanya yang pedas mampu meningkatkan nafsu makan dan menambah cita rasa pada masakan. panganan cabai sendiri tidak hanya digunakan sebagai masakan langsung, tetapi cabai sekarang telah dikreasikan dengan berbagai macam bentuk kemasan dan diolah menjadi sambal yang telah melalui proses pengolahan dengan baik dan higenis, dalam bentuk produk kemasan bungkusan, botolan, ataupun sachet dengan bemacam-macam merk produk yang telah ada dan di jual dipasaran. tidak heran bila harga bbm naik harga cabai ikut-ikutan naik, apalagi menjelang hari besar keagamaan dijamin pasti melejit, karena jumlah komsumsi masyarakat yang meningkat. Saat ini harga cabai di daerah saya kalimantan timur, mencapai seratus ribu rupiah per kilogram.
Tanaman cabai sendiri cukup mudah untuk ditanam yaitu dapat ditanam di dataran rendah maupun dataran tinggi, dengan batang pohon yang kecil tanaman ini jangan sampai mudah tergenang oleh air karena dapat membuat pohon cabai mati. umumnya orang menanam cabai di daerah atau tanah yang kaya humus dan gembur dengan masa panen antara dua bulan sampai tiga bulan.
Umumnya masyarakat Indonesia gemar memakan cabai dan diolah menjadi masakan atau sambal dengan di tambah dengan bumbu-bumbu dan rempah-rempah sehingga rasanya menjadi nikmat dan membuat lidah kita "bergoyang". Istilahnya apapun makannya terasa hambar atau kurang pas tanpa sambal cabai. Karena itu cabai sendiri sudah termasuk dalam salah satu kebutuhan pokok masyarakat di Indonesia.
Mengingat harga cabai yang cukup mahal dipasarannya ada baiknya sobat menyimak dan mengetahui cara menyimpan cabai yang baik agar dapat lebih menghemat keuangan anda. menyimpan cabai sebaiknya jangan membuang tangkainya (pucuk tangkai), kemudian letakan dalam wadah atau bisa juga bungkus dalam kantong plastik kecil (plastik gula) dan taruh dalam lemari pendingin. Cabai yang kita simpan dalam lemari pendingin dengan masih ada tangkai bisa bertahan dua minggu hingga satu bulan, jauh lebih awet ketimbang anda membuang tangkainya yang hanya dapat awet tidak lebih dari dua minggu, karena tanpa tangkai cabai lebih mudah layu dan rusak.
Cabai sendiri dikatakan menurut penelitian mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan menangkal serangan radikal bebas karena mengandung Antioksidan dan Lasparaginase serta Capsaicin yang berfungsi sebagai zat anti kanker dan juga mengandung Vitamin C. akan tetapi perlu mengatur komsumsi cabai karena bila berlebihan dapat menyebabkan nyeri lambung.